Selamat datang di Beauty of Angel, tempat di mana kecantikan dan kepercayaan diri Anda menjadi prioritas. Kami menawarkan perawatan terbaik untuk memperindah penampilan dan memberikan pengalaman yang memanjakan serta menyegarkan.

Troli masih kosong
blog_details

  • March 26, 2025
Pernahkah kamu merasakan kulit wajah terasa kering, ketarik, bahkan seperti ‘kaku’ setelah mencuci muka? Banyak orang menganggap ini sebagai tanda wajah benar-benar bersih, tapi kenyataannya justru sebaliknya! Sensasi ini bisa menjadi pertanda bahwa ada sesuatu yang tidak beres dengan skin barrier atau kelembaban alami kulitmu. Jika dibiarkan terus-menerus, bisa menyebabkan kulit menjadi lebih sensitif, mudah iritasi, hingga mempercepat munculnya tanda-tanda penuaan dini. Jadi, kenapa kulit terasa ketarik setelah cuci muka? Yuk, kita bahas 5 penyebab utamanya dan bagaimana cara mengatasinya!

1. Kulit Kering Akibat Hilangnya Minyak Alami

Kulit memiliki minyak alami (sebum) yang berfungsi sebagai pelembab alami sekaligus pelindung dari dehidrasi. Saat mencuci muka dengan sabun yang terlalu keras atau terlalu sering, minyak alami ini bisa terkikis, sehingga kulit kehilangan kelembabannya. Akibatnya, kulit terasa kering, ketarik, bahkan muncul rasa tidak nyaman seperti bersisik atau mengelupas.

2. Skin Barrier Rusak Akibat Pemakaian Sabun yang Salah

Sabun wajah yang terlalu kuat, mengandung alkohol tinggi, atau memiliki pH yang tidak seimbang bisa merusak skin barrier. Skin barrier adalah lapisan pelindung kulit yang menjaga kadar air tetap stabil dan melindungi kulit dari bakteri serta polusi. Jika skin barrier rusak, kulit akan lebih mudah mengalami dehidrasi, iritasi, dan terasa ketarik setelah cuci muka.

3. Mencuci Muka dengan Air yang Terlalu Panas

Mungkin kamu suka mencuci wajah dengan air hangat karena terasa nyaman, tapi tahukah kamu bahwa air panas bisa menghilangkan kelembaban alami kulit lebih cepat? Air yang terlalu panas akan membuka pori-pori secara berlebihan dan mengikis lipid alami kulit, sehingga wajah terasa lebih kering dan ketarik setelahnya.

4. Tidak Menggunakan Pelembab Setelah Cuci Muka

Setelah mencuci wajah, kulit mengalami kehilangan air dalam jumlah tertentu. Jika kamu tidak segera mengaplikasikan pelembab, air yang tersisa di permukaan kulit akan menguap dan menyebabkan kulit semakin kering serta terasa ketarik.

5. Terlalu Sering Mencuci Muka

Kebiasaan mencuci muka terlalu sering justru bisa membuat kulit kehilangan keseimbangan alaminya. Banyak orang berpikir semakin sering mencuci muka, semakin bersih wajah mereka. Padahal, mencuci wajah lebih dari dua kali sehari bisa menghilangkan kelembaban alami kulit, merusak skin barrier, dan membuat wajah terasa kaku serta tertarik. kulit ketarik

Gunakan Facial Wash yang Tepat

Kulit terasa ketarik setelah cuci muka bukan pertanda wajah bersih, melainkan tanda bahwa kulit kehilangan kelembaban atau skin barrier mulai rusak. Penyebabnya bisa karena sabun wajah yang terlalu keras, mencuci muka dengan air panas, hingga kebiasaan tidak memakai pelembab setelahnya. Solusi terbaik adalah memilih facial wash yang lembut dan melembabkan, seperti Facial Wash Beauty of Angel, yang mengandung aloe vera untuk menjaga hidrasi kulit sepanjang hari. Jadi, mulai sekarang, pastikan kamu merawat kulit dengan cara yang benar agar tetap sehat, lembab, dan glowing alami! Sudah siap mencoba perubahan kecil yang berdampak besar bagi kulitmu?
Whatsapp Admin ×

Hai, perlukan bantuan untuk memilih produk?