Selamat datang di Beauty of Angel, tempat di mana kecantikan dan kepercayaan diri Anda menjadi prioritas. Kami menawarkan perawatan terbaik untuk memperindah penampilan dan memberikan pengalaman yang memanjakan serta menyegarkan.

Troli masih kosong
blog_details

  • January 28, 2025
Tahukah kamu bahwa vitamin D sering disebut sebagai "vitamin matahari"? Bukan tanpa alasan, karena tubuh kita memproduksi vitamin D secara alami saat kulit terkena sinar matahari. Namun, di zaman modern ini, banyak orang menghabiskan lebih banyak waktu di dalam ruangan, yang membuat kekurangan vitamin D menjadi masalah umum. Parahnya lagi, banyak yang tidak menyadari bahwa tubuhnya kekurangan vitamin penting ini hingga gejalanya mulai muncul dan mengganggu kesehatan sehari-hari. Jangan anggap remeh! Yuk, simak 7 tanda tubuhmu kekurangan vitamin D berikut ini!

1. Rambut Sering Rontok

Jika rambutmu terasa semakin tipis atau rontok lebih banyak dari biasanya, bisa jadi tubuhmu sedang kekurangan vitamin D. Vitamin ini berperan penting dalam merangsang folikel rambut untuk tumbuh. Kekurangannya dapat menyebabkan kerontokan parah, bahkan terkait dengan kondisi alopecia, yaitu kebotakan pada area tertentu.

2. Mudah Lelah dan Tidak Berenergi

Kamu merasa lelah sepanjang hari meski sudah cukup tidur? Kekurangan vitamin D bisa menjadi salah satu penyebabnya. Vitamin ini berperan penting dalam mengatur energi tubuh, sehingga tanpanya kamu akan merasa lesu dan kurang produktif.

3. Nyeri Otot dan Tulang

Vitamin D membantu tubuh menyerap kalsium dengan optimal, sehingga kekurangannya dapat menyebabkan nyeri otot dan tulang. Jika kamu sering merasa nyeri tanpa alasan yang jelas, ini bisa jadi tanda awal kekurangan vitamin D.

4. Mudah Sakit atau Flu Berulang Kali

Vitamin D memiliki peran besar dalam mendukung sistem imun tubuh. Jika kamu sering jatuh sakit, seperti flu atau infeksi ringan lainnya, mungkin tubuhmu tidak mendapatkan cukup vitamin ini.

5. Mood yang Berubah-Ubah dan Depresi

Vitamin D memiliki hubungan erat dengan kesehatan mental. Kekurangannya sering dikaitkan dengan perubahan suasana hati, seperti mudah marah, cemas, bahkan depresi. Sinar matahari pagi tidak hanya menghangatkan tubuh, tapi juga membantu menjaga stabilitas mood.

6. Luka yang Sulit Sembuh

Vitamin D membantu proses regenerasi sel, sehingga luka akan lebih cepat sembuh. Jika luka kecil pada kulitmu sembuh lebih lambat dari biasanya, ini bisa menjadi sinyal tubuhmu sedang kekurangan vitamin D.

7. Kulit Kering dan Kusam

Kulit yang sehat membutuhkan asupan vitamin yang cukup, termasuk vitamin D. Jika kulitmu mulai terasa kering, kasar, atau kusam, ini bisa menjadi alarm bahwa tubuhmu kekurangan vitamin D. Vitamin ini membantu menjaga kelembaban dan memperbaiki lapisan pelindung kulit agar tetap sehat. Kulit kering dan kusam tidak hanya mempengaruhi penampilan, tetapi juga bisa menurunkan rasa percaya diri. Untuk mengatasinya, kamu bisa mulai merawat kulit dengan rutin menggunakan skincare White Tomato. Produk ini mengandung niacinamide yang dikenal mampu mencerahkan kulit dan memperbaiki skin barrier, serta aloe vera yang membantu melembabkan dan menenangkan kulit secara alami. Kombinasi bahan-bahan ini bekerja secara optimal untuk menghidrasi kulit, menjadikannya lebih lembut, sehat, dan bercahaya. Jangan lupa untuk mengaplikasikannya secara rutin agar hasilnya maksimal! kekurangan vitamin d

Tips Memenuhi Vitamin D 

Vitamin D adalah nutrisi penting yang membantu tubuh menyerap kalsium, mendukung sistem kekebalan tubuh, serta menjaga kesehatan tulang dan otot. Untuk memenuhi kebutuhan vitamin D, ada beberapa cara yang bisa dilakukan, baik dari sumber makanan, paparan sinar matahari, maupun suplemen jika diperlukan. 

1. Makanan yang Mengandung Vitamin D

Vitamin D tidak banyak ditemukan dalam sayuran dan buah, namun ada beberapa sumber makanan lainnya yang bisa menjadi pilihan:
  • Ikan berlemak seperti salmon, tuna, makarel, dan sarden. Ikan ini merupakan salah satu sumber utama vitamin D alami.
  • Jamur (terutama yang terpapar sinar UV) seperti jamur shitake atau maitake, bisa menjadi pilihan baik untuk vegan atau vegetarian.
  • Telur: Terutama kuning telur, mengandung vitamin D.
  • Produk susu yang diperkaya seperti susu sapi, yogurt, dan keju. Banyak produk ini diperkaya dengan vitamin D.
  • Suplemen vitamin D: Untuk orang yang kesulitan mendapatkan vitamin D dari makanan atau paparan sinar matahari, suplemen bisa menjadi pilihan.

2. Berjemur di Sinar Matahari

Sinar matahari adalah sumber utama produksi vitamin D oleh tubuh. Ketika kulit terpapar sinar matahari, tubuh kita menghasilkan vitamin D secara alami. Waktu terbaik berjemur 10-30 menit dibawah sinar matahari pagi (sekitar pukul 7-9 pagi) sudah cukup bagi sebagian besar orang. Namun, durasi ini dapat berbeda tergantung pada warna kulit, lokasi, dan cuaca. Untuk memaksimalkan produksi vitamin D, disarankan untuk berjemur tanpa tabir surya pada bagian kulit yang cukup besar (seperti lengan atau kaki). Namun, hindari paparan berlebihan untuk mencegah kerusakan kulit. Cobalah berjemur beberapa kali dalam seminggu. Jika tinggal di daerah dengan sinar matahari terbatas, kamu mungkin perlu lebih sering berjemur.
Whatsapp Admin ×

Hai, perlukan bantuan untuk memilih produk?